Hempasan airnya menerpa wajah tatkala saya berjalan menapaki jembatan batu yang berselimut lumut. Air Terjun Saluopa adalah curug dua belas tingkat yang pernah menjadi primadona di Sulawesi Tengah. Namun seiring dengan konflik yang mendera Poso, wilayah ini tidak pernah lagi
Month: May 2017
Sendiri Telusur Hutan Poso
Pagi itu tidak ada Santoso. Yang ada hanya Winarto. Reputasi hutan Poso sudah lama tercoreng moreng lantaran dijadikan basis pertahanan Mujahiddin Indonesia Timur. Berita-berita yang bermunculan di media perihal rimba rimbun ini tidak akan jauh-jauh dari serangan terhadap anggota polisi
Selamat Tinggal Bagi Semeru
“Jangan lupa sampah-sampahnya dibawa turun,” beberapa pemandu mengingatkan kami untuk mengangkut trash bag masing-masing. Saya hanya membawa dua kantong plastik sampah dan mengikatnya di ransel belakang. Beberapa orang terlihat membawa sampah dalam ukuran yang keterlaluan besar, entah apa yang mereka
Makan Siang di Tepi Danau
Inilah makan siang terakhir kami di Semeru sebelum perjalanan pulang. Menggelar tikar di tepi Ranu Kumbolo, kami duduk berbagi matras sembari menyantap nasi pecel sayur yang disediakan oleh para porter. Boleh dibilang ini adalah pamungkas yang sempurna untuk perjalanan dua
Indah Pesona Ranu Kumbolo
“Mencintai tanah air Indonesia sanggup ditumbuhkan dengan mengenal Indonesia bersama rakyatnya dari dekat. Pertumbuhan jiwa yang sehat dari pemuda harus berarti pula pertumbuhan fisik yang sehat. Karena itulah kami naik gunung.”― Soe Hok Gie, Catatan Seorang Demonstran. Ranu Kumbolo tersimak
Intip Puncak Gunung Semeru
Hanya sesaat puncak Mahameru menyembul dari balik Cemoro Kandang. Meski hanya terlihat sesaat namun cukup untuk memberikan kesan bahwa puncak yang dinanti-nanti itu terasa begitu dekat, alias hanya satu bukit lagi. Pendakian dari Kalimati menuju ke Arcopodo dan terakhir lanjut
Bukan Lavender di Semeru
Justru ketika para pendaki menemuinya, maka ia harus dipetik. Demikianlah kurang lebih pinta petugas taman nasional. Cabut bunga ungu itu hingga ke akar-akarnya dan tutup dengan plastik supaya benihnya tidak tersebar ke mana-mana. Banyak yang mengira bunga ungu gelap yang
Luas Rumput Oro-Oro Ombo
Pada kosakata Bahasa Jawa, oro-oro berarti tanah kosong sedangkan ombo berarti luas. Oro-oro Ombo adalah salah satu lokasi legendaris di Gunung Semeru. Tanah kosong luas yang dipisahkan oleh sebuah bukit dari Ranu Kumbolo ini dihiasi oleh hamparan bunga ungu mirip
Menoleh di Tanjakan Cinta
“Terserah kalian mau naik ke sana tanpa menoleh, tanpa berkedip, tanpa bernapas, atau apapun,” kelakar si bapak petugas taman nasional sehari sebelum pendakian kami, “Saja juga tidak paham siapa yang mulai duluan dengan cerita aneh-aneh itu.” Bapak itu bercerita ihwal
Pagi Hari di Ranu Kumbolo
Terangkatnya kabut pekat dari pelataran Ranu Kumbolo menyibak pemandangan danau permai ini di hadapan saya. Bagi saya tidak ada kata terlampau pagi untuk menikmati bagaimana sebuah tempat mulai berdenyut mengawali hari. Beberapa dahan pohon jatuh melintang di sisi selatan danau