Lekukan kecil yang terpampang pada peta itu pada mulanya saya anggap tidak penting. Namun belakangan saya baru menyadari bahwa sebuah teluk kecil di bibir Laut Pasifik ini memaksa saya berjalan memutar dan menambah waktu tempuh saya dari Jayapura ke Skouw lebih dari satu jam.
Adalah daerah Holtekamp yang terpisahkan oleh kawasan Hamadi di Jayapura oleh sebuah pasase sempit selebar dua ratus meter. Pasase yang semakin hari semakin membengkak biaya keekonomiannya lantaran semakin banyak kendaraan yang harus memutar dan menambahkan waktu satu jam untuk mencapai sisi timur Kabupaten Jayapura dari Kota Jayapura.
Di sinilah akan segera dibangun sebuah jembatan sepanjang dua ratus meter, Jembatan Holtekamp.
Namun Holtekamp bukan melulu soal jembatan terpanjang di Papua. Kawasan ini sudah lama dikenal lantaran mempunyai sebuah pantai berpasir hitam yang indah dan acapkali disesaki oleh penduduk lokal. Pantai Holtekamp adalah salah satu destinasi pantai yang paling populer bagi wisatawan lokal Jayapura, selain Pantai Base-G. Di sinilah rombongan-rombongan keluarga dari Jayapura mampu menghabiskan sehari penuh bermain air dan menikmati pemandangan elok.
“Nanti kalau jembatan itu sudah jadi,” ungkap Pak Paulus kepada saya, “Untuk ke sini dari Jayapura bisa cuma lima belas menit.”
Yang artinya pantai ini akan menjadi semakin populer, tentu saja. Saya berjalan seorang diri menyusuri pantai berpasir hitam ini, sementara sekitar dua lusin anak-anak kecil nampak berenang di air dangkal saling menciprat air satu sama lain. Mata saya tertuju kepada sebuah tebing yang membentengi bagian timur pantai ini.
Papua adalah satu dari sedikit provinsi di Indonesia yang mempunyai bibir menghadap langsung ke Samudera Pasifik dan Pantai Holtekamp ini adalah salah satu ambangnya. Di sinilah ombak menderu-deru Samudera Pasifik terhadang oleh barisan bukit kecil kemudian masuk ke dalam lekukan teluk yang membentuk sebuah perairan yang tenang.
“Apakah setiap hari ramai seperti ini, Pak?” tanya saya kepada Pak Paulus.
Beliau menggeleng, “Tidak. Hanya karena ini hari Sabtu saja.”