Dari sisi lain jendela kusam Lodaya, bapak itu berusaha menarik perhatian penumpang dengan memutar-mutar payung warna-warni. Saya yang sedari tadi hanya menatapnya lama-lama tidak tahan juga untuk membidikkan kamera. Satu dua jepret mengabadikan atraksi gratisan yang kerap kambuh di Stasiun
Kab Tasikmalaya
Dari Rajapolah ke Cirahayu
Sebelum Cipeundeuy, demikianlah saya menandai rute dua belas kilometer yang merentangi sisi selatan Pulau Jawa, dari Rajapolah ke Cirahayu. Baik Stasiun Cirahayu maupun Stasiun Rajapolah bukanlah stasiun besar, bahkan keduanya cenderung terlupakan. Stasiun Cirahayu hanya empat kilometer sesudah Ciawi, atau
Nagawir Bukanlah Naga
Apalah arti sebuah nama. Mengapa dinamai Kampung Naga? Adakah kiranya berkaitan dengan makhluk mitologi? Atau sengajakah dinamai demikian semata-mata supaya gahar dan menakut-nakuti kampung sebelah? Usut punya usut, ulik punya ulik, ternyata naga di nama kampung ini tidak ada hubungannya
Kearifan Lokal Kampung Naga
Jumlahnya seratus sebelas. Menghadap ke arah yang sama. Tidak sekalipun mereka menambah maupun mengurangi jumlah bangunan beratap ijuk di kampung ini sejak masa silam. Saat ini, ratusan bangunan tersebut terhampar di hadapan saya. Sebuah pemandangan surreal di sebuah siang yang
Menggapai Kampung Naga
Pokoknya nama desanya Salawu. Itu saja yang saya ingat-ingat. Bermodalkan peta tradisional berukuran segede spanduk warung soto, saya mencari-cari lokasi kampung tersebut. Sudah lebih dari tiga jam saya mengemudikan mobil, ditemani Bayu, meninggalkan kota Bandung. Saat ini kami berada di