Kesasar di Gununghalu

Bermodal peta purbakala dan lusuh dari Gramedia, saya kemarin tersasar di Gunung Halu. Lazimnya sih orang mengenal Gununghalu dengan Curug Malela, namun kali ini saya ke sana bukan untuk mencari air terjun. Saya ke sana untuk mencari jalan tembus ke Ciwidey, melalui sisi barat.

Namun apa daya karena tidak membawa GPS, serta informasi dari penduduk lokal terbatas, alhasil saya pun tersasar di lingkung-lingkung gunung dengan jalan berbatu. Inilah Gununghalu.

Perjalanan sepanjang pagi hari itu akhirnya harus saya pada siang harinya. Meskipun belum terlampau mengecewakan lantaran saya berhasil mendapatkan sejumlah foto dari tempat itu. Beberapa tahun ke belakang, Gununghalu memang acap saya gunakan sebagai tempat penyepian diri. Namun memori ini tidak mengizinkan saya kembali karena cabang-cabang jalan seakan telah terlupakan.

Saya memarkirkan sepeda motor di tepi Kebun Teh Montaya, salah satu kebun teh menarik yang ada di Tatar Pasundan. Sementara di langit sana awan gelap mulai berarak mendekat.